Pada tanggal 5-7 DKV dan DESPRO iSTTS menyelengarakan acara di Grand City Mall. Acara untuk memperkenalkan iSTTS dengan jurusan desain nya. Terutama untuk hari sabtu ini. iSTTS menyelengarakan pameran recycle baju yang persertanya adalah mahasiswa DKV iSTTS pameran tersebut untuk memperkenalkan kreatifitas mahasiswa dan memberi pelajaran bahwa sampah yang kita buang selama ini bisa menjadi pakaian-pakaian karnaval yang indah Dan liar biasa. *Oh ya aku tadi lupa bilang tema nya apa hehehe* dan inilah beberapa foto yang aku dokumentasikan sebagai calon fotografer *amin*
Sabtu, 06 Juni 2015
Sabtu, 23 Mei 2015
menggambar dengan oilpastel
Menggambar sekalian mewarnai denga
oilpaster memang gampang-gampang susah, namun ada kelebihan tersendiri
dari oilpastel ini tersebut, yaitu dapat mencampurkan warna dan tekstur
yang khas. Gambar pun akan terlihat menarik dan lebih hidup. Dalam cara
pemakaian nya tidak usah takut. pakailah dengan percaya diri. Goreskan
oilpastel dengan tebal, dengan begitu warna yang di hasilkan akan bagus
dan hidup. Dalam perwanaan oilpastel pun terdapat beberapa cara yaitu
mengerik, mencampur, serta menumpuk pun bisa. Untuk mencampur kita dapat
menggunakan warna putih agar hasil nya lebih baik Dan percampuran warna
nya levih seimbang.
Kuda ini adalah contoh gambaran
pertama di atas kertas putih yang di campurkan dengan beberapa warna,
seperti yang bisa di lihat pada gambarnya, teknik nya sama, hanya
mewarnai dengan tebal kemudian di campurkan warna lain dan di tutupi
dengan warna putih
Burung ini mempunyai teknik yang
berbeda , karena di gambar di atas "linen hitam" di mana untuk
mewarnainya butuh teknik yang berbeda. pertama agar lebih mempermudah
buatlah dengan sketsa pengsil warna berwarna putih atau warnah cerah
lain nya. kedua, warnailah warna yang paling cerah duluan sehabis itu
yang gelap, ingat warna harus di pertebal agar lebih terlihat, karena
linen hitam mempunyai permukaan yang kasar, setelah itu tutup dengan
warna putih agar percampuran warna nya lebih sempurna, dan untuk luarnya
agar terlihat alami seperti bulu-bulu, goreskan sedikit warna hitam
agar warna nya terlihat menghilang atau menyatu dengan baground
Sabtu, 02 Mei 2015
Bidang susun monumental (rupa dasar 2)
Hehehehe dalam ngerjain yang satu ini agak ribet lah. Soalnya butuh kerja keras dan usaha yang keras pula. Selain motong karton merang nya banyak banget kita juga harus ekstra tenaga. Jangan lupa juga doa hehehe. Tangan saya aja ampe lecet" jari nya pada berotot semua jadi nya, olah raga jari gitu istilah nya hahahaha. Jari telunjuk saya aja ampe mati rasa tiga minggu loh tapi yaaa hasil nya cukup memuaskan lah
Monumen bidang lentur geometri (rupa dasar 2)
Yeah. Proses yg melelahkan dalam pembuatan ini. Tapi ya sudahlah di nikmati saja. Pelajaran ini membuat saya semaki kreatif mengembangkan bentuk-bentuk dan warna dalam mengradasikan nya maupun menyusun nya. Sebuah karya yg di buat menggunakan karet eva, cat, kertas linen hitam dan tidak lupa karton merang hahahaha. Menyusun bagian tengah nya lumayan sih gampang" susah tapi tenang lah sebuah proses takam pernah menghianati hasil nya
Rusia (tipografi 2)
Tugas saya di sekolah tinggi tehnik surabaya. Pelajaran tipigrafi 2. Tugas akhir untuk UTS. Masih dalam tahapan belajar menyusun tipografi yang baik dan benar dala konteks keterbacaan dan ke jelasan (legibility dan readibility) juga mengambil tema dari sebuah kata yang bisa di padupadankan.
Walaupun bagi saya cukup melelahkan tapi ingat lah "sebuah proses takan pernah menghianati akhirnya"
Langganan:
Postingan (Atom)